Rabu, 22 Juni 2011

Waktu Hujan Sore-sore* di Turi

Waktu hujan sore-sore
kilat sambar pohon kenari
E jojaro deng mongare
mari dansa dan menari

Pukul tifa toto buang
kata balimbing di kereta
Nona dansa dengan tuan
jangan sindir nama beta

E menari sambil goyang badanee
Menari lombo pegang lenso manisee
Rasa ramai jangan pulang duluee

*Lagu Rakyat Maluku
---------------------------------------------------------
Istriku sayang,
kemarin sore hujan sedang turun ketika aku kembali tilik omah. ada warna lain mulai muncul di rumah kita, tetap syahdu cantik lho rumah kesayangan kita ... seperti pelangi yang muncul setelah hujan berhenti.
sekitar rumah kita tampak riuh, ada laba-laba, kupu-kupu, ayam kalkun milik pak muji, kucing milik bu mul, serta juga ayam alas unik yang tampaknya telah melakukan perjalanan sekitar 11km dari puncak merapi. Istimewa bukan?
tapi entah kemana tokek dan tikus yang selama ini menemani keseharian kita ... semoga mereka baik-baik saja. 

oh ya, malam minggu besok, maukah mencoba untuk bermalam dalam senyap, nyala lilin dan gemuruh merapi?  tapi kok "rasa ramai jangan pulang duluee ... je" he he he

oleh Cuk Riomandha pada 10 November 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar